Penanganan awal pada keadaan demam
















  1. UKUR SUHU, jangan mengukur suhu dengan menggunakan punggung tangan yang ditempel di dahi. Cara konvensional ini sangat diragukan akurasinya. Lebih baik gunakan thermometer air raksa atau digital. Jepit thermometer tersebut diketiak atau di bawah lidah selama kurang lebih 30 detik pada thermometer digital dan 3 menit pada thermometer air raksa.Sebelumnya, pastikan thermometer air raksa dikibaskan terlebih dahullu samapai air raksanya menunjukan angka di bawah 36 derajat celcius. Sementara pada thermometer digital, angka harus menunjukan angka nol. Ulangi kembali setiap empat jam.
  2. BANYAK MINUM AIR, sejalan meningkatnya suhu tubuh,hal yang paling dikhawatirkan adalah tubuh mengalami dehidrasi. Untuk mengantisipasinya, banyak-banyak minum air putih dan buang air kecil. Lebih baik lagi kalau minum jus buah yang berkhasiat menurunkan panas tubuh.Dengan makin sering kita minum, keringat akan banyak yang akan keluar, itu pertanda proses netralisasi pembakaran dalam tubuh. Biasanya setelah itu suhu tubuh kita normal kembali.
  3. KOMPRES, biasanya sebelum demam tubuh akan mengigil. Dalam kondisi seperti ini, segera selimuti tubuh agar cepat terjadi panas tubuh. Begitu tubuh mulai memanas, ganti baju dengan bahan yang lebih tipis. Kalau dalam ruangan ber AC, biarkan ruangan dalam keadaan dingin, atau kencangkan kipas angin namun jangan diarahkan ke tubuh kita, nanti malah masuk angin.Kemudian kompres tubuh dengan air hangat, bukan air dingin. Air hangat justru lebih mempercepat proses penurunanpanas tubuh. Bisa juga dengan mengompresnya denganalkoholnya 70 persen. Tapi pastikan kita hanya mengompresnya di daerah perut, seka ketiak dan daerah lipatan paha. Lakukan cara ini terus-menerus sampai suhu kembali normal.
  4. MINUM OBAT PENURUN PANAS, biar demam cepat kembali normal, minumlah obat penurun panas seperti paracetamol, aspirin atau ibuprofen. Pastikan kita meminumnya sesuai aturan pakai yang tertera pada kemasan obat tersebut. Namunkalau kita cenderung alergi terhadap jenis obat-obatan tertentu, jangan ambil resiko, langsung konsultasi ke dokter saja.
  5. KONSUMSI VITAMIN C, sambil menunggu demam mereda, konsumsi makanan bergizi. Sertakan juga buah-buahan yang mengandung vitamin C, seperti jeruk, jambu atau papaya. Memang dalam keadaan demam, jangankan makan, tidur saja tidak nyaman.Namun makan makanan yang bergizi, khususnya vitamin C, sangat baik menjaga ketahan tubuh. Selain itu vitamin ini bisa cepat mengganti sel-sel tubuh yang mati.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar